1. Menyiapkan alat : 1 buah PC
2 buah wireless accesspoint (1 sebagai repeater)
1 buah routerboard mikrotik
2. Mereset 2 wireless accespoint & routerboard
3. Menyambungkan kabel RJ45 antara routerboard (ether2) dan PC.
4. Menyetting router dengan menggunakan winbox
5. Melepaskan kabel RJ45 antara router dengan PC kemudian memasang kabel antara PC dengan accesspoint.
6. Mengganti IP local area network satu jaringan dengan IP (192.168.1.3) default access point (192.168.1.1).
7.
Buka alamat default accessponit (192.168.1.1) di browser. Kemudian
menyetting nama hotspot, dns, ip, dll. Kemudian mereboot accesspoint.
8.
Melepaskan kabel RJ45 dari PC kemudian memasang kabel RJ45 dari
accessponit ke routerboard. Melihat apakah hotspot sudah jadi, kemudian
klik connect.
9. Hotspot sudah berhasil terconnect dengan PC, kemudian buka browser dan buka alamat hotspot (192.168.1.1).
10.
Menghubungkan kabel RJ45 dari PC ke repeater (wireless router yang
lain). Kemudian mengubah IP PC satu jaringan dengan IP repeater. Membuka
browser dan mengisikan IP default repeater (192.168.1.254). Klik
wireless->wireless mode, kemudian klik survey.
11. Mengcopy BSSID hotspot “sak senengku leh”
12. Paste ke wireless mode setting, dan centang ‘repeater’ klik save
13.
Melakukan pengujian terhadap range acces point, menjauh dari acces point
sekitar 50 meter. Signal yang tertangkap di device laptop
14.
Kemudian menguji Repeater apakah berhasil atau tidak, dengan memasang
Repeater dengan jarak sekitar 10 meter dari perangkat Access Point.
Ketika diuji signal Access Point menunjukan signal bertambah.